Facebook Ilmuwebsite

Belajar Panada PHP Framework Bag. 1 : Pengenalan dan Installasi

Hai hai... Baiklah, kita akan mulai pada pembelajaran bagaimana menggunakan panada framework, ya php framework. Jika masih ada pertanyaan mengapa panada framework? mengapa tidak yii, codeigniter, atau laravel? Mengapa harus panada? Silahkan simak selengkapnya di artikel Mengapa Harus Menggunakan Panada PHP FrameWork http://desainweb.ilmuwebsite.com/2014/10/mengapa-harus-menggunakan-panada-php.html, oke setelah berlama-lama berbincang mengenai panada, sudah sewajarnya kita langsung masuk kepada teknis pembelajaran panada framework. Jika masih ada pertanyaan tentang panada framework, silahkan Anda baca kembali artikel dari awal, sampai ke kalimat ini.

Jika Anda masih ingin menanyakan lagi lebih detil, lebih jelas, lebih puas, silahkan kontak foundernya Mas Iskandar Soesman di twitternya @k4ndar. Beliau dengan senang hati menjelaskan, terlebih lagi jika sebelumnya Anda mengirimkan beberapa parsel berisi makanan ringan dan buah-buahan ke alamat saya, yang menulis artikel ini. :). Sudah ah jangan protes.

Pada pembahasan kali ini saya akan coba mengenalkan secara teknis php framework Panada. Kita mulai terlebih dahulu dengan installasi Framework Panada.

Installasi Panada FrameWork

Menginstallasi panada framework sangat mudah sekali, tapi yang paling penting adalah, silahkan Anda mendownload terlebih dahulu engine panada frameworknya di sini https://github.com/panada/Panada/archive/1.0.0.zip ... Perlu diketahui bahwa Panada Framework di buat oleh mas Iskandar Soesman yang kini bekerja sebagai software engineering di Detik.com. Beliau pun pernah menjadi staff Ilmuwebsite.com di tahun 2010-2011.

Oke setelah Anda mendownload Panada Framework, langkah selanjutnya adalah melakukan ekstract file zipnya di folder htdocs milik Anda, jika Anda menggunakan XAMPP. Dan menyesuaikan saja, saya mengekstrak file panada di d:\xampp\htdocs\panadalabz. Bisa dilihat pada D:\xampp\htdocs\panadalabz terdapat 2 folder dan satu file. Folder app dan panada, serta file README.md.



Langkah selanjutnya adalah, mengakses panada framework via browser, namun sebelumnya silahkan menyalakan webservernya, karena saya menggunakan xampp, maka saya hanya menyalakan apache dan mysql saja. Bagi Anda yang menggunakan WT-NMP itu lebih bagus.



Lalu saya menggunakan browser Chrome dan mengakses alamat http://localhost/panadalabz/app/



Jika tampilannya sama seperti di atas, berarti Anda sudah sukses melakukan installasi Panada. Dan jika Anda ingin mengetahui apakah Panada Framework betul-betul sudah berjalan dengan benar silahkan silahkan mengklik tampilan contoh modul yang berisi teks hello world, seperti pada gambar di bawah ini ...




Atau Anda juga bisa mengakses url http://localhost/panadalabz/app/index.php/modSample. Jika tampilannya sudah seperti di bawah ini berarti Panada sudah siap di "kerjai", dan Anda sudah siap untuk "mengerjai". :)

Oke, untuk pembelajaran Panada sesi satu kita cukupkan terlebih dahulu ya. Kedepannya sebelum masuk ke pembelajaran panada lebih dalam saya akan menjelaskan dahulu konsep MVC pada php framework. Beberapa hari lagi. Oke?

Selamat menunggu...

Semoga bermanfaat.

Loka Dwiartara
Admin ilmuwebsite.com
Founder kaffah.biz

Posting Komentar

0 Komentar